PLN Ajukan PMN Rp 15 Triliun
JAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berencana mengajukan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp 15 triliun untuk tahun angaran 2019. Sebagian besar alokasi dana tersebut digunakan untuk pembangunan listrik desa. Yakni, sebesar Rp 8,566 triliun.
Ditrektur Utama PT PLN Sofyan Basir mengatakan, PMN tersebut diperlukan lantaran dana yang dibutuhkan perseroan untuk membangun listrik desa sangat tinggi. Sisa PMN sebesar Rp 6,238 triliun yang diperoleh PLN akan digunakan untuk membangun transmisi. Kemudian, ada kebutuhan Rp 3.339 triliun untuk membangun gardu induk, Rp 2,578 triliun untuk pembangunan pembangkit, dan Rp 5,237 triliun untuk operasional lainnya.
Jawa Pos Terbitan Kamis 13 Juli 2018 Halaman 6 Kolom 2 - 4